Sabtu, 10 September 2011

Maukah Kau Datang Lagi?

Pagi ini kau datang,
Menawarkan kehangatan mentari pagi
Yang katamu cahayanya memberi kehidupan
Tapi mentari pagi ini bersinar sangat garang
Membuat rerumputan terkulai layu dan mati
Tapi aku akan tetap di sini, menemanimu menanti senja tiba

Lalu saat senja tiba,
Kau mengajakku merengkuh mentari
Yang katamu temaramnya menyejukkan hati
Tapi mentari itu tak kunjung kuraih,
Awan telah menelannya sebelum senja tiba
Tapi aku akan tetap di sini, menemanimu menjemput malam

Dan malam ini, saat kegelapan mulai merentangkan jalanya
Maukah engkau menemaniku sebentar lagi?
Aku ingin bersamamu menikmati rembulan
Yang mungkin akan bersanding dengan bintang bintang
Cahayanya redup, tapi cukup terang bagiku untuk menatap wajahmu

Atau esok, maukah engkau datang lagi?
Aku ingin menemanimu menikmati embun
Bulirnya yang lembut mungkin tak mampu menghilangkan hausmu
Tapi beningnya membawa kesejukan yang membuatku merasa damai
Hingga jika kau tanya, dedaunanpun enggan melepasnya

Dan hari-hari yang akan datang,
Masih maukah kau datang lagi?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar