Kamis, 20 Oktober 2011

Java Naming Directory Interface (JNDI)

Apa itu JNDI?

Java Naming Directory Interface atau disingkat JNDI adalah API Java untuk naming service dan directory. Simplenya, JNDI ini membuat aplikasi java yang kita buat menjadi portable.

Naming service atau layanan penamaan adalah sebuah layanan yang menyediakan pembuatan nama standar untuk satu kumpulan data. Konsep kunci untuk mengingat sebuah naming service yaitu bahwa JNDI menyediakan nama unik dari setiap entri yang didaftarkan yang dinamakan binding.
Sedang directory service adalah sebuah naming service yang menyertakan metadata yang mendefenisikan obyek yang direferensi oleh nama tersebut. Directory service selalu memiliki naming service namun naming service tidak harus memiliki directory service. Contoh directory servicei dalam dunia nyata adalah buku telepon, yang memungkinkan kita untuk mencari nomor telepon seseorang dengan cepat jika kita tahu nama orang tersebut.

Arsitektur JNDI

JNDI adalah perekat yang menyatukan aplikasi J2EE (Java 2 Platform, Enterprise Edition). JNDI dirancang untuk mendukung perakitan aplikasi yang sangat dinamis, dengan komponen yang terus-menerus ditambahkan dan diperbaharui tanpa membangun kembali seluruh sistem. Sebuah layanan penamaan membantu mengatur aplikasi enterprise dengan bertindak sebagai pusat  registry untuk komponen komponen di dalamnya. Aplikasi J2EE umumnya menggunakan JNDI dalam beberapa cara :
  1. Sebagai sarana untuk menyimpan informasi konfigurasi aplikasi dalam database secara terpusat
  2. Sebagai obyek repository, yakni tempat bersama bagi komponen komponen aplikasi, yang dapat berjalan di JVMs yang berbeda atau pada sistem yang berbeda
  3. Sebagai interface untuk layanan directory yang ada seperti LDAP (menggunakan provider khusus untuk service tersebut)
  4. Sebagai hierarchical database yang ringan, untuk menyimpan transient aplication state.

JNDI Pada Aplikasi

    
Diagram di atas menunjukkan skema bagaimana obyek obyek yang mengimplementasikan interface datasource dengan service JNDI, serta bagaimana aplikasi client JDBC dapat mencari obyek obyek ini dan membuat obyek untuk koneksi.

Sumber : Dari berbagai sumber.
    

2 komentar:

  1. nice post.... kalo sempet maen ke blog ku ya http://hidupbersahaja.wordpress.com

    BalasHapus
  2. Terima kasih, siiip, sudah meluncur, keren ^_^

    BalasHapus